Peneliti mengatakan stimulasi suara yang tidak sinkron tidak akan membantu memperkuat daya ingat.


Kerabat SIGMA, terbiasa mendengarkan musik menjelang tidur ternyata membawa manfaat bagi otak manusia.

Menurut penelitian terbaru, memutar musik saat tidur dapat meningkatkan daya ingat. Suara yang dihasilkan dapat menyatu dengan ritme osilasi otak dan meningkatkan memori serta memperbaiki kualitas tidur.
Suara musik menguatkan osilasi otak yang bekerja secara lambat dengan menaikkan amplitudo yang menghasilkan gelombang tidur yang bertahan lebih lama.

Dilaporkan Daily Mail, akhir pekan kemarin, peneliti mengatakan stimulasi suara yang tidak sinkron tidak akan membantu memperkuat daya ingat, oleh karena itu membutuhkan pilihan suara yang tepat.
Peneliti menemukan bahwa musik yang sinkron mengikuti ritme osilasi otak yang bergerak lambat. Osilasi pada aktivitas otak yang muncul ketika tidur berperan penting terhadap penyimpanan memori.
Dr Born dan peneliti lainnya mengadakan tes terhadap 11 orang yang diberikan stimulasi suara. Ketika diberikan sampel suara yang sejalan dengan ritme otak, peserta menjadi lebih mudah mengingat kosakata yang telah dipelajari sebelumnya.

Mengingat banyaknya orang yang mengalami kesulitan dan gangguan tidur, peneliti menduga teknik ini dapat menjadi upaya terbaik memperbaiki kualitas tidur.
Bagi yang merasa pelupa dan kekurangan tidur, siapkan headphone, tarik selimut lalu biarkan musik bekerjasama dengan otak Anda.
--
http://plasa.msn.com/